Radang kandung kemih Kronis, Kenali Gejalanya

Spesialis Andrologi Klinik Utama Metropole menjelaskan radang kandung kemih kronis, termasuk interstisial, folikular, kelenjar, bergas, gangren, keropeng, kimia, dan penyakit radang kandung kemih radioaktif. Gejala yang paling khas radang kandung kemih adalah sering kencing (poliuria), desakan yang kuat untuk kencing (urgensi), sakit waktu kencing (disuria) bahkan, tidak mampu mengontrol buang air kecil atau besar (inkontinensia), juga terjadi pendarahan pada air seni (hematuria), dan adanya nanah pada air seni (piuria).

Gejala radang kandung kemih kronis bisa berlangsung selama beberapa minggu atau intermiten kambuhnya. Hal ini menyebabkan penderita kelelahan, kurus kering, timbul rasa tidak nyaman, dan nyeri pada perinum, terkadang bisa timbul kepala pusing, dan gejala lemah saraf (neurasthenia). Secara klinis, radang kandung kemih kronis dan iritasi kandung kemih gejalanya berlangsung lama, berulang-ulang kambuh namun, tidak separah radang kandung kemih fase akut, pada urin terdapat nanah, serta sel darah merah dalam jumlah sedikit atau sedang.

Untuk menuntaskan anda dari gejala radang kandung kemih, sebaiknya anda kerumah sakit untuk mendapatkan pemeriksaan dan melakukan therapy dengan spesialis. Semakin cepat melakukan pemeriksaan maka bahaya dari radang kandung kemih pun dapat dihindari dengan penanganan yang tepat.

Artikel from: Klinik Utama Metropole

Peringatan : jika anda merasa artikel kami belum jelas atau anda ada pertanyaan lain, maka anda bisa klik konsultasi online, dimana pakar kami akan menjawab pertanyaan anda, atau hubungi nomor 021-6911922/6911921. Klinik Utama Metropole Jakarta berharap semoga anda senantiasa sehat. 

Tips hangat untuk ke rumah sakit: Silakan buka website kami untuk memahami informasi tentang Klinik Utama Metropole, bebas biaya pendaftaran, tidak perlu antri, dan dapat diprioritaskan untuk berkonsultasi dengan dokter spesialis. Terima kasih.