Gaya Hidup Yang Mempengaruhi Sperma Pria Mandul

Spesialis andrologi menjelaskan gaya hidup yang kurang sehat, pola makan yang tidak teratur, kurang istrahat dan kurang melakukan olah raga. Sehingga menyebabkan tubuh tertekan yang mengurangi metabolisme. Salah satu akibatnya sperma sedikit dan tidak berkualitas. Beberapa gaya hidup tersebut yang mempengaruhi sperma sedikit pada pria mandul adalah:

1. Narkotika. Steroid anabolic untuk merangsang kekuatan otor tan pertumbuhan dan menyebabkan testis menyusut dan menghasilkan sperma sedikit. Pengguaan narkotika lainnya juga dapat menyebabkan produksi sperma sedikit.
2. Alcohol.  Dengan memproduksi alcohol dapat menurunkan kadar testosterone dan menurunkan produksi sperma sedikit.
3. Makanan tidak sehat. Dengan mengkomsumsi makanan yang tidak sehat akan dapat mempengaruhi kesuburan pada pria dan menyebabkan kemandulan.
4. Pekerjaan. Melakukukan pekerjaan tanpa melakukan istrahat dapat mempengaruhi kesuburan pria, sering kali ini dilakukan para pekerja di computer yang memicu stress dan melakukan pekerjaan di malam hari yang seharusnya dilakukan untuk istrahat.
5. Obesitas. Pria dengan kelebihan berat badan dapat mengurangi kesuburan pria.

Dari beberapa penjelasan diarapkan dapat berguna bagi anda. Sebaiknya hindari kebiasaan buruk tersebut yang mengurangi kesuburan pada pria mandul. Bila ada yang kurang jelas, dapat berkonsultasi dengan spesialis Andrologi Klinik UtamaMetropole Jakarta.

Artikel from: Andrologi Klinik Utama Metropole

Peringatan : jika anda merasa artikel kami belum jelas atau anda ada pertanyaan lain, maka anda bisa klik konsultasi online, dimana pakar kami akan menjawab pertanyaan anda, atau hubungi nomor 021-6911922/6911921. Klinik Utama Metropole Jakarta berharap semoga anda senantiasa sehat. 

Tips hangat untuk ke rumah sakit: Silakan buka website kami untuk memahami informasi tentang Klinik Utama Metropole, bebas biaya pendaftaran, tidak perlu antri, dan dapat diprioritaskan untuk berkonsultasi dengan dokter spesialis. Terima kasih.