Spesialis andrologi menjelaskan Pria
dengan kromosom berjumlah 47 (XXY) tidak akan menghasilkan sperma. Sementara
pria dengan jumlah kromosom 46 tetapi tipe XX, maka spermatogenesis-nya (proses
pembuatan sperma) akan terganggu.
Meski baru pada tahap awal, temuan ini
diharapkan membantu dokter dalam menangani pria dengan kondisi tersebut. Dokter
sering gagal menemukan penyebab pria mandul. Namun, ketidaksuburan ini
seringkali terjadi dalam sebuah keluarga sehingga para ahli menduga mungkin ada
faktor genetik yang bertanggung jawab.
.jpg)
Kriteria kesuburan pria
berdasarkan keadaan spermanya menurut WHO antara lain memiliki 2-5 milimeter
semen yang keluar dalam sekali ejakulasi. Dalam setiap milimeternya terdapat
lebih dari 15 juta sel sperma. Sperma yang dibutuhkan untuk pembuahan adalah
yang memiliki gerak lurus. Sperma yang tidak punya gerakan bagus akan keluar
lagi bersama cairan mani.
Untuk lebih jelasnya, silahkan
anda melakukan pemeriksaan ke Klinik Utama Metropole Jakarta, tentu kami salah
satu klinik pengobatan ternama untuk menangani masalah pada pria mandul. Dan
kami mempunyai spesialis andrologi yang sudah professional dalam bidangnya.
Artikel from: Andrologi Klinik Utama Metropole
Peringatan : jika anda merasa artikel kami belum jelas atau anda ada pertanyaan lain, maka anda bisa klik konsultasi online, dimana pakar kami akan menjawab pertanyaan anda, atau hubungi nomor 021-6911922/6911921. Klinik Utama Metropole Jakarta berharap semoga anda senantiasa sehat.
Tips hangat untuk ke rumah sakit: Silakan buka website kami untuk memahami informasi tentang Klinik Utama Metropole, bebas biaya pendaftaran, tidak perlu antri, dan dapat diprioritaskan untuk berkonsultasi dengan dokter spesialis. Terima kasih.
No comments:
Post a Comment